Cara Ampuh Mengatasi Speech Delay pada Anak yang Belum Banyak Diketahui

Cara Ampuh Mengatasi Speech Delay pada Anak yang Belum Banyak Diketahui - Speech Delay merupakan istilah yang dapat dikatakan ketika seorang anak mengalami keterlambatan dalam mengucapkan sesuatu.

Pada umumnya anak yang berusia 15 bulan itu harusnya sudah dapat menerima respons dari orangtuanya dan juga mampu mengucapkan sesuatu walaupun hanya satu kata saja. Misalnya mama, papa, dan lain sebagainya.

Namun kenyataannya masih ada anak yang berusia 15 bulan tersebut belum juga bisa mengucapkan sesuatu bahkan ada yang berusia 2 tahun belum juga dapat mengucapkan sesuatu.

Oleh karena itu, kita sebagai orangtua harus dapat mengetahui terhadap penyebab dan juga cara mengatasinya sehingga anak tidak mengalamai speech delay.

Penyebab Utama Terjadinya Speech Delay pada Anak

Sebenarnya banyak faktor yang dapat menyebabkan anak mengalami speech delay. Seperti anak yang semasa kecilnya tidak diajak bicara, itu juga dapat menjadi faktor penyebab terjadinya speech delay pada anak.

Termasuk juga orangtua yang tidak banyak mengajak anaknya untuk berbicara. Ya mungkin saja orangtuanya terlalu sibuk mengurusi kepentingannya sehingga tidak ada waktu untuk ajak bicara anak.

Terutama bagi seorang suami yang mayoritas kurang begitu banyak berperan dalam mengurusi anaknya sejak memasuki masa awal pertumbuhan.

Dapat dikatakan bahwa telat bicara atau speech delay itu yang dialami anak kemungkinan besar terjadi dikarenakan kurangnya perhatian dari orangtuanya.

Cara Mengatasi Anak Agar Tidak Mengalami Speech Delay

Salah satu cara yang bisa dilakukan oleh orangtua agar anaknya tidak mengalami speech delay adalah memberikan stimulasi.

Memberikan stimulasi sejak dini merupakan salah satu cara yang ampuh untuk dilakukan. Terlebih lagi jika dilakukan semasa anak masih berada didalam kandungan, tentu sangat dianjurkan sekali.

Pemberian stimulasi ini bisa dilakukan dengan cara mengajak bicara walaupun anak belum begitu mengerti.

Akan tetapi, paling tidak terdapat respon yang diberikan anak ketika kita berbicara dengannya.

Selain itu, bunda juga dapat membacakan cerita untuknya atau bisa berupa doa. Contohnya dengan kalimat : Semoga kelak kamu menjadi anak yang berbakti kepada orangtua ya nak? atau dengan ucapan lainnya.

Nah, Bagaimana moms. Sudah ada gambaran kah mengenai bagaimana cara mengatasi anak agar tidak terjadi speech delay.

Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan bagikan juga kepada teman anda agar artikel ini lebih dapat bermanfaat lagi.

Berbagi :