Surabi Seblak Bu Nanih Pasir Kawung Endah

Surabi Seblak Bu Nanih Pasir Kawung Endah - Salah satu makanan khas sunda yang sekarang masih eksis adalah surabi. Faktanya jenis makanan ini masih banyak penggemarnya, ya termasuk saya sendiri hehe. Berdasarkan data yang ada bahwa makanan ini (surabi) dimana-mana ada, artinya bukan hanya di Bandung atau kota pariangan saja.

Kalau dulu surabi itu dibuat hanya dari bahan tepung beras to, namun saat ini banyak macam olahannya. Seperti halnya surabi seblak bu Nanih ini yang memperpadukan telur, kerupuk, sambal oncom/tempe dalam satu adonan surabi sebagai isiannya. Saya pribadi sebagai peniulis mengatakan bahwa ini sangat inspiratif dan inovatif terhadap penemuan kuliner baru yang mesti dikembangkang.

Terlebih lagi jika surabi seblak ini dikonsumsi pada saat pagi hari ditambah saat turun hujan gerimis, Beuuh... pastinya bikin badan kalian terasa hangat dan nyaman tentunya.

Tidak perlu bertala-tele lagi, kali ini penulis akan mereview sebuah makanan khas sunda yang masih eksis, yaitu surabi seblak ibu Nanih yang ada di Pasir Kawung Endah Cileunyi Bandung.

Varian Rasa Surabi Seblak Bu Nanih

Berbicara mengenai varian, ada empat varian rasa surabi seblak bu Nanih yang menjadi pilihan utama untuk ditawarkan kepada semua pelanggannya, yaitu mulai dari:

• Surabi polos
• Surabi telur
• Surabi kerupuk
• Surabi telur kerupuk

Dari keempat varian di atas, tentunya kamu bisa memilih sesuai selera. Dan satu lagi, yang paling menarik dari surabi seblak bu Nanih ini kamu bisa membuat isian surabi sendiri tanpa harus bu Nanih yang membuatnya.

Mulai dari memilih telur sendiri, nambahin kerupuk, garam, sampai dengan mencampur racikan oncom/tempe. BENAR sekali, itu semua kamu yang meracik sendiri sedang bu Nanih bagian memasaknya.

Nah, disinilah ada kesempatan buat kamu untuk memilih telur yang paling gede, nambahin kerupuk berbungkus-bungkus, dan juga nambahin racikan oncom/tempe bercentong-centong. Namun perlu diingat garamnya jangan banyak-banyak yah, bisa-bisa surabi yang kamu buat gak bisa kemakan Wkwkwk..

Harga Surabi Seblak Bu Nanih

Soal harga tentu sangat bersahabat dan sangat terjangkau pastinya, ya menurut penulis tidak terlalu mahal lah buat kalangan menengah ke bawah dan dijamin bisa ngisi perut kosong yang nyaring bunyinya. CIAHH, kaya judul lagu ajah, hehee.

Baik, berbicara mengenai harga bervariasi juga mulai dari Surabi polos Rp3000; Surabi kerupuk Rp5000; Surabi telur Rp5000; Surabi telur kerupuk Rp5.500; (harga bisa saja berubah sewaktu-waktu).

Waktu Buka Surabi Seblak Bu Nanih

Surabi seblak bu Nanih ini buka setiap hari tidak ada libur, kecuali hari-hari besar islam saja. Seperti hari raya idul fitri dan idul adha, dibilang waktunya bebas gimana bu Nanih sebagai penjual surabi seblak.

Walaupun demikian, terkait jam berapa mulai open atau close, kamu bisa melihat jam buka dan tutup di bawah ini. Waktu di bawah menginformasikan bahwa kapan waktunya kamu ke tempat surabi seblak bu Nanih.

• Jam 5 pagi - 8 pagi
• Jam 5 sore - 10 malem

Waktu buka surabi seblak bu Nanih ini sebenarnya jam tutup itu tergantung pembeli pada saat itu, artinya jika penuh bisa jadi sampai melewati jam tutupnya.

Nah khusus untuk bulan puasa, warung surabi seblak bu Nanih ini biasanya buka setelah shalat sunnah tarawih. Kurang lebih jam delapanan, mulai dibuka dan tutup jam sepuluh (waktu bisa berubah).

Tempat Surabi Seblak Bu Nanih

Jika kamu ingin berkunjung ke tempat surabi seblak bu Nanih, silakan pergi saja ke Pasir Kawung Endah Cileunyi Bandung. Menurut penulis tempatnya cukup strategis, karena dekat dengan jalan desa dan jika dari jalan percobaan arah ke jalan tol Cileunyi jaraknya kurang lebih 700 meter.

Lebih tepatnya Jl. Pasir Kawung Endah RT.04 RW. 06 Desa Cimekar Kec. Cileunyi Kab. Bandung, bersebelahan dengan TOKO AQIM atau Grosir Sembako.

Demikianlah postingan tentang review makanan khas sunda yang masih eksis di bandung, yaitu surabi seblak bu Nanih pasir kawung endah. Semoga artikel ini memberikan informasi penting dan anda tertarik berkunjung untuk mencicipi sajian aneka varian rasa surabi bu Nanih. Terima kasih, hatur nuhun, mangga sadayana.

Kunjungi juga: Review Steak Ayam Daerah Sumedang Jatinangor

Berbagi :